Judul: Berkenan di hadapan Tuhan
Nats: 1 Kor 10:10-13
"10:10 Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut.10:11 Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. 10:12 Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh! 10:13 Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya."
By: Felix Justian Harnanta
Nats: 1 Kor 10:10-13
"10:10 Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut.10:11 Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. 10:12 Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh! 10:13 Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya."
Dewasa ini setiap orang percaya perlu memperhatikan
hidupnya agar berkenan di hadapan Tuhan. Ini menjadi penting agar orang percaya
dapat mengerti bagaimana harus menyikapi kehidupan dalam terang Kristus.
Dari 1 Kor 10:10-13 kita belajar bahwa setidaknya ada
dua pokok penting agar seorang percaya dapat berkenan di hadapan Tuhan.
Pertama, jangan bersungut-sungut. Bersungut-sungut atau mengeluh adalah hal
yang membuat kita tidak berkenan di hadapan Tuhan. Ini dikarenakan dengan
bersungut-sungut kita tidak bersyukur atas berkat yang diberikan oleh Tuhan. Kedua,
percaya kepada pemeliharaan Allah. Yang dimaksud disini adalah percaya bahwa
Allah selalu memelihara kita dalam kondisi sesulit apapun. Dengan mempercayai
bahwa Allah yang memegang kendali kehidupan ini maka hidup kita dapat dikatakan
berkenan di hadapan Allah.
Dengan tidak bersungut-sungut dan mempercayai bahwa
Allah adalah pemelihara sejati maka hidup kita dapat dikatakan berkenan di hadapan
Allah. Jika diterapkan ke masalah yang terjadi di dunia sekarang perihal
corona, maka kita tidak perlu bersungut-sungut terhadap corona karena Allah
selalu memegang kendali atas kehidupan kita termasuk alam semesta ini.
Terakhir, hendaknya kita terus mempercayai Tuhan apapun keadaan yang sedang
dialami saat ini.
By: Felix Justian Harnanta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar